10 Pengalaman Gaib Hal yang Bisa Dilihat Sedetik Sebelum Ajal

March 10, 2014
10 Pengalaman Gaib Hal yang Bisa Dilihat Sedetik Sebelum Ajal
Dr. Raymond A. Moody, psikolog merangkap psikiater, doktor dalam filsafat dan kedokteran. peneliti bidang-bidang filsafat dalam ilmu etika, logika dan bahasa. Pengarang buku terkenal ‘Life after life’. (net)

Setelah mempelajari 150 kasus manusia yang mengalami 'kematian klinis' dan hidup kembali, psikolog terkenal Amerika Serikat, Dr. Raymond A. Moody, melakukan penelitian selama puluhan tahun dan telah memublikasikannya dalam buku 'Life after Life'.

Sebuah buku untuk orang yang men­coba mengungkap kebenaran tentang kematian.

Pernyataan dari orang-orang yang mengalami "pengalaman mati suri" ini ada kesamaan yang tidak dapat diabaikan, yakni sesuai dengan urutan sebagaimana yang muncul dalam perasaan mereka, yang mungkin dapat diringkas menjadi 10 pokok seperti berikut.

1. Mengetahui berita kema­tiannya sendiri

Mereka mendengar dokter atau orang lain yang sedang berada di lokasi secara tegas menyatakan kematiannya. Ia merasakan kegagalan fisiolo­gis yang mencapai ambang batas.

2. Pengalaman menyenangkan

Pada awal proses "pengalaman mati suri", terdapat semacam perasaan merasa tenang, damai dan menyenangkan. Pertama memang akan merasa sakit, tetapi rasa sakit ini sekelebat akan ber­lalu, kemudian menemukan dirinya tergantung di sebuah dimensi gelap. Mengalami perasaan yang paling nyaman yang pernah dialami sedang mengelilinginya.

3. Suara aneh

Pada saat 'mati suri' atau 'mati' ada suara aneh melayang. Seorang wanita muda mengatakan dia mendengar nada semacam musik, melodi indah.

4. Masuk ke dalam lubang hitam

Ada yang mencerminkan perasaan itu tiba-tiba seperti ditarik ke ruang gelap. Anda akan mulai merasakan bah­wa itu adalah seperti silinder tanpa udara, semacam zona transisi, di satu sisi adalah dunia kita ini, di sisi lain adalah dimensi lain.

5. Jiwa meninggalkan tubuh

Ditemukan dirinya berdiri di suatu tempat sedang mengamati tubuhnya sendiri. Seorang pria yang tenggelam mengenang kembali, serasa dirinya keluar dari dalam tubuh, berada sendirian di dalam sebuah ruangan, ia seolah sehelai bulu.

6. Mengalami keterbatasan bahasa

Mereka mencoba mem­beritahu orang lain tentang yang mereka alami, tapi tidak ada yang mendengar perkata­an mereka. Seorang wanita berkata, saya mencoba berbi­cara dengan mereka, tetapi ti­dak ada yang bisa mendengar.

7. Menghilangnya waktu

Dalam keadaan jiwa terlepas dari raga, perasaan tentang waktu telah meng­hilang. Ada yang mengenang, selama kurun waktu itu, ia terus menerus keluar masuk ke tubuhnya sendiri.

8. Sensitivitas indera peng­lihatan dan pendengaran lebih sensitif dari sebelum­nya.

Seorang pria mengatakan, ia belum pernah melihat sejelas seperti saat itu, taraf penglihatannya meningkat se­cara luar biasa.

9. Di temani 'orang' lain

Di saat itu, disekitarnya muncul keberadaan 'orang' lain. 'Orang' ini, terkadang membantu mereka (roh-roh itu) bertransisi dengan aman ke negeri orang mati, semen­tara kepada roh lainnya diberitahukan bahwa lonceng ke­matian belum ditabuh, yang berarti roh tersebut harus ter­lebih dahulu kembali ke dunia selama kurun waktu tertentu.

10. Memutar kembali per­jalanan hidup selama ini

Disaat itu, subjek pene­litian akan mengalami pe­mutaran kembali perjalanan kehidupannya selama ini. Ketika subjek menggambar­kan hal itu secara ringkas, semua yang tergambarkan adalah "adegan demi adegan, bergerak dalam urutan krono-logi kejadian, bahkan disertai gambar, sejumlah emosi dan perasaan pada saat itu di-rasakan adalah demi ditelaah ulang."

Raymond A. Moody, adalah seorang akademisi dan ilmuwan terkenal dunia, yang mendapat dua gelar yakni doktor dalam filsafat dan ke­dokteran. Ia telah meneliti bidang-bidang filsafat dalam ilmu etika, logika dan bahasa, kemudian hobinya beralih ke kedokteran, dan bertekad un­tuk menjadi seorang psikia­ter. Di saat itulah ia mencatat fenomena pengalaman mati suri, dan kemudian mulai mengumpulkan data guna penelitian. Life after Life adalah hasil dari penelitian­nya selama puluhan tahun.

Buku Life after Life (ke­nangan kematian) itu setelah terdaftar sejak tahun 1975 penjualan globalnya menca­pai rekor 13 juta eksemplar, melulu penjualan di Tiongkok dan Taiwan saja lebih dari 100 juta kopi, dikenal sebagai buku super laris. Ini telah mengubah konsep kehidupan orang biasa terhadap kematian, sehingga penelitian terha­dap "pengalaman mati suri" memasuki sebuah fase baru, secara resmi memasuki peng­lihatan arus utama kedokteran Barat.

Atas upaya tak kenal le­lahnya selama bertahun-tahun dalam penelitian ilmiah dan memopulerkan kerja keras­nya, pada 1988 dia dia­nugerahi World Humanitar­ian Award di Denmark. (hui/rahab)

10 Pengalaman Gaib Hal yang Bisa Dilihat Sedetik Sebelum Ajal

Previous
Next Post »